Menuju Gerbang Logistik Kalimantan: Bappeda Kalsel Paparkan Visi dan Misi Pemprov Kalsel 2025-2029

Kamis, 16 Januari 2025 | 15:04:46 WIB
Menuju Gerbang Logistik Kalimantan: Bappeda Kalsel Paparkan Visi dan Misi Pemprov Kalsel 2025-2029

Kalimantan Selatan kini tengah bergerak menuju masa depan yang lebih cerah dengan ambisi menjadi Gerbang Logistik Kalimantan. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kalimantan Selatan telah memaparkan visi dan misi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan 2025-2029 dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Hal ini sesuai dengan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan terpilih, H Muhidin dan Hasnuryadi Sulaiman, yakni "Kalsel Bekerja" yang mempunyai arti Kalsel Berkelanjutan, Berbudaya, Religi, dan Sejahtera.

Ariadi Noor, Kepala Bappeda Kalimantan Selatan, menjelaskan bahwa penyusunan RPJMD telah dimulai dan disesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD). "Kami sudah melakukan harmonisasi dengan rancangan teknokratik RPJMD lebih awal, dan kami menemukan bahwa visi misi dari gubernur dan wakil gubernur saat ini sangat selaras," kata Ariadi saat Rapat Orientasi Penyusunan RPJMD di Ruang Rapat Syahril, Kantor Bappeda Kalsel, Banjarbaru, Kamis, 16 Januari 2025.

Penyusunan RPJMD bukan tanpa tantangan. Dengan visi "Kalsel Bekerja," Ariadi menekankan pentingnya eksekusi yang efektif oleh Rencana Strategis (Renstra) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). "Tidak mungkin RPJMD saja bagus tanpa memperhatikan kualitas dari Renstra SKPD," tegasnya.

Ariadi menjelaskan timeline proyek ini, di mana penyelesaian RPJMD paling lama harus dilakukan pada Agustus 2025 sesuai pemberitahuan awal oleh Mendagri. "Saat ini, kami juga sedang menyusun RKPD murni 2026 dan RKPD Perubahan 2025. Ini jadi tiga pekerjaan sekaligus yang semuanya saling berkaitan," jelasnya lebih lanjut.

Tak hanya di level regional, penyelarasan juga dilakukan dengan RPJMN yang akan dipreskan pada 20 Januari. "Harapannya, dengan keselarasan RPJPD masuk sebagai yang terbaik nasional, RPJMD juga harus baik bahkan lebih baik. Dengan demikian, kita dapat dengan mudah mencapai target nasional yang ada di daerah," tutup Ariadi.

Salah satu fokus utama dalam RPJMD adalah program prioritas yang mencakup 10 janji gubernur dan wakil gubernur pada pilkada lalu serta lima misi penting. Misi tersebut adalah pembangunan manusia yang unggul, berbudaya, dan berakhlak mulia; pembangunan infrastruktur yang handal; pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, merata, dan syariah; penguatan ketahanan terhadap perubahan iklim; serta tata kelola pelayanan publik yang mudah dan cepat.

Ariadi menuturkan bahwa infrastruktur akan menjadi salah satu program prioritas untuk mendorong gerbang logistik. "Pembangunan jembatan pulau laut, pelabuhan Mekar Putih, serta akan ada pembangunan daerah Airocity di kawasan Bandara Syamsudin Noor. Untuk kepemudaan, akan dibangun sport city sebagai pusat olahraga," imbuhnya.

Dengan persiapan matang dan visi misi yang jelas, Kalimantan Selatan siap menjadi pusat logistik yang menjanjikan. Tantangan yang ada, baik dari segi penyelarasan internal maupun eksternal, menjadi langkah awal menuju pencapaian visi besar ini. Sebagai gerbang logistik, Kalimantan Selatan diharapkan dapat memacu laju ekonomi daerah dan memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan nasional.

Kehadiran infrastruktur yang handal, didukung oleh pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan tata kelola layanan publik yang efisien, diharapkan membawa perubahan positif dan merata di seluruh wilayah Kalimantan Selatan. Bagaimana langkah strategis ini akan memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat, tentunya menjadi harapan bersama bagi pemerintah daerah dan seluruh warga Kalimantan Selatan.

Terkini