Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Labuhanbatu tengah meningkatkan upaya pemantauan terhadap aktivitas nelayan dan transportasi air di wilayah perairan Tanjung Siapi-api. Upaya ini dilakukan dalam rangka menciptakan situasi yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat yang bergantung pada aktivitas perairan.
AKBP Bernhard L. Malau, selaku Kepala Polisi Resor Labuhanbatu, melalui Kasi Humas AKP Syafrudin menyatakan bahwa pihaknya tengah menggencarkan patroli untuk meminimalisasi peluang terjadinya tindak kejahatan di wilayah perairan. "Guna meminimalisasi peluang tindak kejahatan. Demi menciptakan situasi yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat," ungkap AKP Syafrudin pada Kamis, 16 Januari 2025, di Mapolres setempat.
Patroli yang dilakukan memiliki tujuan utama meningkatkan keamanan serta memastikan bahwa aktivitas di perairan dapat berjalan dengan lancar dan kondusif. Bentuk patroli ini tidak hanya melibatkan pengawasan, melainkan juga langkah edukasi kepada para nelayan dan pengguna transportasi air.
"Patroli bertujuan meningkatkan keamanan serta memastikan aktivitas di perairan berjalan dengan lancar dan kondusif," tambah AKP Syafrudin. Dalam aktivitas patroli tersebut, petugas Satpolairud diberi tugas untuk memantau kegiatan nelayan dan transportasi laut, serta mendeteksi kemungkinan adanya pelanggaran hukum seperti penyelundupan dan aktivitas ilegal lainnya.
Komitmen ini menunjukkan keseriusan kepolisian dalam menjaga asosiasi kegiatan di laut dari berbagai ancaman kriminal yang merugikan masyarakat. "Kami berupaya memperketat pengawasan agar perairan Tanjung Siapi-api tetap aman dari tindak kriminal yang merugikan masyarakat," ujarnya lebih lanjut.
Sebagai bagian dari usaha untuk meningkatkan keamanan, edukasi kepada para nelayan juga menjadi perhatian selama patroli. Petugas memberikan arahan dan informasi tentang pentingnya melaporkan setiap aktivitas mencurigakan yang mereka amati. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat respons pihak berwenang dalam menindak setiap ancaman yang muncul di perairan.
"Kami juga memberikan edukasi kepada para nelayan terkait pentingnya melaporkan aktivitas mencurigakan yang dapat mengganggu keamanan perairan," jelas AKP Syafrudin. Kesadaran nelayan dalam melaporkan potensi ancaman dapat menjadi salah satu kunci sukses dari pelaksanaan patroli ini.
Dalam konteks ini, perairan Tanjung Siapi-api memang memerlukan perhatian khusus mengingat kawasan ini merupakan jalur penting bagi aktivitas transportasi air dan kehidupan nelayan. Minimnya pengawasan dapat memicu terjadinya kejahatan seperti penyelundupan dan aktivitas ilegal lainnya yang mengancam keamanan dan stabilitas ekonomi daerah pesisir.
Sebagai salah satu langkah proaktif, peningkatan frekuensi patroli ini diharapkan mampu mempersempit ruang gerak tindak kejahatan dan memberikan rasa aman bagi para pengguna perairan. Dukungan masyarakat, terutama nelayan, dalam memberikan informasi dan bekerja sama dengan pihak berwenang sangat krusial dalam menjaga keamanan perairan.
Kegiatan ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendukung keberlangsungan moda transportasi dan aktivitas ekonomi yang bergantung pada jalur air. Dengan demikian, diharapkan wilayah perairan Tanjung Siapi-api dapat menjadi lebih aman dan kondusif bagi seluruh pihak yang terlibat.
Terus berlanjutnya patroli dan edukasi dari Satpolairud Polres Labuhanbatu bukan hanya bagian dari tugas rutin, tetapi juga wujud nyata dari perlindungan terhadap masyarakat dari berbagai ancaman kejahatan di perairan. Dengan pengawasan yang intensif dan tepat sasaran, diharapkan situasi keamanan dapat terus terjaga sehingga memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.