Dalam upaya memajukan kewirausahaan di sektor logistik Indonesia, ITL Trisakti bersama KAI Logistik mengadakan acara bertajuk "Entrepreneurship Day" untuk kedua kalinya. Diselenggarakan di kampus ITL Trisakti, acara ini bertujuan meningkatkan keterampilan kewirausahaan di bidang transportasi dan logistik, seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang berkembang pesat, khususnya berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence).
Rektor ITL Trisakti, Dr. Yuliantini, dalam sambutannya menekankan pentingnya tema acara ini, yaitu "Semangat Wirausaha Mahasiswa ITL Trisakti untuk mewujudkan World Class Entrepreneurship University." "Kegiatan ini mencakup talkshow, coaching dari KAI Logistik, pameran poster, dan bazar yang sangat selaras dengan program pendidikan kami," ungkapnya.
Dalam era disrupsi teknologi ini, cara beradaptasi dengan cepat untuk memudahkan proses bisnis menjadi tantangan global yang tidak bisa dihindari. "Daya saing semakin tinggi dan kita harus siap beradaptasi. Untuk itu, kita perlu memperkuat kemampuan wirausaha," ujar Dr. Yuliantini.
Wakil Rektor III Bidang Keamanan, Alumni, dan Mahasiswa, Dr. Aang Gunawan, menambahkan bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa yang akan terjun ke dunia industri setelah mereka lulus. "Sekitar 70% dari 23 ribu alumni ITL Trisakti terserap di bidang transportasi logistik termasuk KAI Logistik," ujarnya.
Dr. Aang Gunawan juga mengapresiasi kerjasama ini. "Saya bangga dengan keseriusan kita bekerja sama. Ini membawa inspirasi dan kemajuan bagi bidang transportasi logistik di Indonesia, terutama dengan perkembangan kereta api logistik yang luar biasa," jelasnya.
Sementara itu, Riyanta, Direktur Utama Pengembangan Usaha KAI Logistik, menyampaikan sambutan dengan penuh antusias kepada para peserta. "Mahasiswa-mahasiswi adalah calon penerus bangsa yang harus dibekali kreativitas sejak dini. Kami berharap program ini menjadi langkah nyata dalam mendukung pengembangan kewirausahaan di kalangan mereka," kata Riyanta.
Acara ini tidak hanya berpusat pada seminar. KAI Logistik juga memperkenalkan platform logistik miliknya, TREK, yang diklaim memiliki fitur unggulan dan mirip dengan layanan pengiriman besar seperti JNE dan JNT. "Kami ingin berbagi wawasan kepada mahasiswa tentang industri logistik melalui kolaborasi ini," tambah Riyanta.
Momen ini juga dimanfaatkan KAI Logistik untuk mengundang mitra bisnis guna berbagi pengalaman mengenai pemanfaatan jasa logistik, terutama bagi para mahasiswa yang berkeinginan untuk berkiprah dalam dunia logistik. "Kami menyambut baik mahasiswa yang ingin mendapatkan pengalaman langsung melalui program praktek kerja. Semoga ini memberikan mereka manfaat yang besar," lanjut Riyanta.
Lebih dari sekadar pembekalan praktis, Riyanta menekankan pentingnya integritas dan etika kerja. "Meskipun cerdas secara akademis, mahasiswa harus mengedepankan etika dalam dunia kerja. KAI Logistik dalam proses rekrutmen sangat menekankan kualitas akademis dan etika kerja yang tinggi," ujarnya.
Dengan mengedepankan pendidikan dan pelatihan kewirausahaan, KAI Logistik serta ITL Trisakti berharap bahwa acara ini tidak hanya selesai di seminar, tetapi membawa dampak positif hingga ke industri. "Kami ingin kolaborasi ini terus berlanjut sebagai bagian dari komitmen untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi semua pihak," tutup Riyanta, berharap kolaborasi ini dapat berlanjut dan memberi kontribusi nyata bagi dunia pendidikan dan industri logistik.
Entrepreneurship Day 2023 ini mencerminkan dedikasi KAI Logistik dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan generasi muda. Upaya ini diharapkan mampu mencetak wirausahawan-wirausahawan baru yang handal dalam mengarungi tantangan dunia logistik yang semakin kompleks.