PT Raharja Energi Cepu Tbk Siap Melantai di Bursa, Ini Prediksi Dampak Positifnya menurut Andry Hakim

Selasa, 07 Januari 2025 | 09:14:56 WIB
PT Raharja Energi Cepu Tbk Siap Melantai di Bursa, Ini Prediksi Dampak Positifnya menurut Andry Hakim

JAKARTA - Pasar modal Indonesia akan menyaksikan debut penting pekan ini dengan pencatatan saham PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 Januari 2025. Langkah ini menandai tonggak penting bagi sektor energi di Indonesia, mengingat besarnya ekspektasi pelaku pasar terhadap kinerja perusahaan ini ke depan.

Sebelumnya, pada tanggal 7 Januari 2025, distribusi saham telah dijadwalkan. PT Raharja Energi Cepu, sebagai anak usaha dari PT Rukun Raharja Tbk (RAJA), akan mencatatkan total 2.715.053.800 saham, yang setara dengan 100% dari modal ditempatkan dan disetor penuh perusahaan setelah penawaran umum perdana (initial public offering/IPO).

Pada IPO ini, perusahaan energi ini menawarkan 543.010.800 saham atau sekitar 20% dari total saham. Saham tersebut terdiri dari 190.053.800 saham baru (7%) dan 352.957.000 saham divestasi yang berasal dari Rukun Raharja (RAJA) sebesar 13%. Ini menjadi langkah strategis yang diambil perusahaan untuk memperluas basis investornya dan meningkatkan likuiditas saham di pasar.

Setiap lembar saham tersebut ditawarkan pada harga Rp 1.150, yang berarti total nilai penawaran umum mencapai Rp 624,46 miliar. Ini terdiri dari Rp 218,56 miliar dari saham baru hasil IPO, serta Rp 405,9 miliar dari divestasi saham RAJA. Jumlah ini menunjukkan keseriusan dan optimisme perusahaan terhadap penetrasi dan pertumbuhannya di pasar modal.

Henan Putihrai dan Sucor Sekuritas: Penjamin Pelaksana Emisi

Dalam proses IPO ini, Henan Putihrai dan Sucor Sekuritas bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Keduanya dikenal memiliki rekam jejak yang kuat dalam memfasilitasi beberapa IPO di Indonesia, termasuk PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) dan PT Daaz Bara Lestari Tbk (DAAZ), menjadikan mereka mitra yang kredibel bagi para emiten yang melantai di bursa.

Saat ini, kepemilikan saham Raharja Energi Cepu didominasi oleh Rukun Raharja (RAJA), yaitu sebanyak 99,996%, sementara PT Rukun Prima Sarana memegang sisanya 0,004%. Rukun Raharja (RAJA) sendiri merupakan emiten besar dengan penerima manfaat akhir adalah Happy Hapsoro, yang dikenal luas di dunia bisnis Indonesia.

Opini dari Andry Hakim, Sorotan Positif untuk IPO Raharja Energi (RATU)

IPO PT Raharja Energi Cepu (RATU) menjadi bahan diskusi hangat di kalangan para pelaku pasar modal. Salah satu yang memberikan komentar adalah Founder & Chairman Venturewise.id, Andry Hakim. Dalam sebuah program di IDTV pekan lalu, Andry mengatakan, "Di sektor energi, ada juga yang akan melantai di bursa, emiten RATU. Itu juga menurut saya akan berdampak positif."

Pernyataan Andry Hakim ini menjadi salah satu indikator bahwa pasar memiliki harapan tinggi terhadap kinerja saham RATU di BEI. Sektor energi memang sedang merangkak naik seiring dengan tren global yang makin mengutamakan pembangunan dan inovasi di bidang energi berkelanjutan.

Prospek dan Tantangan di Depan 

Sebagaimana perusahaan energi lainnya, tantangan utama bagi PT Raharja Energi Cepu adalah bagaimana memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat posisi di pasar domestik dan mencari peluang ekspansi di pasar internasional. Dukungan investor melalui pasar modal diharapkan bisa menjadi modal yang mumpuni untuk rencana pengembangan infrastruktur dan inovasi produk dalam portofolio mereka.

Saham PT Raharja Energi Cepu juga diharapkan dapat menarik perhatian investor asing, mengingat Indonesia adalah salah satu negara dengan cadangan energi yang melimpah dan terus berupaya meningkatkan ekspor di bidang ini. IPO ini juga mencerminkan meningkatnya minat investasi dalam sektor energi di Indonesia, sejalan dengan kebijakan pemerintah yang mendukung percepatan investasi dan pengembangan sektor energi baru dan terbarukan.

Selain teknologi dan operasional, keandalan manajemen dalam mengelola dana hasil IPO akan menjadi kunci keberhasilan transformasi ini. Perusahaan diharapkan dapat menjalankan strategi yang efektif untuk menciptakan nilai lebih bagi para pemegang sahamnya, melalui investasi yang tepat sasaran dan efisiensi biaya operasional.

Dalam beberapa bulan ke depan, kinerja saham RATU akan terus dipantau oleh para analis dan pelaku pasar untuk menilai bagaimana perusahaan ini dapat memenuhi ekspektasi yang telah terbentuk saat prospek IPO-nya diumumkan. Untuk itu, komitmen terhadap transparansi dan governance yang baik diharapkan dapat terus dijaga oleh manajemen perusahaan.

Dengan melantainya PT Raharja Energi Cepu Tbk di BEI, investor dalam negeri dan luar negeri kini memiliki kesempatan untuk menjadi bagian dari perjalanan perusahaan ini menuju inovasi dan ekspansi lebih jauh lagi. Semua mata akan tertuju pada bagaimana saham ini diperdagangkan dan bagaimana perusahaan menerapkan strategi pasca-IPO dalam beberapa tahun ke depan.

Terkini