Perkembangan terbaru mengenai diskon token listrik yang diberikan oleh pemerintah melalui PT PLN (Persero) semakin menarik perhatian masyarakat. Melalui insentif yang dijadwalkan berlaku dari Januari hingga Februari 2025, pemerintah bertujuan mengurangi beban pengeluaran rumah tangga di tengah kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Diskon ini menyasar pelanggan PT PLN dengan daya terpasang di bawah 2.200 volt ampere (VA).

Penerapan Diskon untuk Pelanggan PLN

Diskon ini diterapkan baik untuk pelanggan pra-bayar maupun pasca-bayar. Untuk pelanggan pra-bayar, diskon otomatis diaplikasikan saat pembelian token listrik dilakukan. Misalnya, apabila sebelumnya pembelian pulsa Rp100.000 memberikan kWh tertentu, kini hanya diperlukan Rp50.000 untuk mendapatkan jumlah kWh yang sama. Sedangkan bagi pelanggan pasca-bayar, diskon akan langsung terlihat pada tagihan listrik periode Januari dan Februari 2025.

Batas Pembelian Token Listrik Diskon PLN

Batas pembelian token listrik dengan diskon dilakukan berdasarkan daya terpasang setiap pelanggan untuk memastikan distribusi diskon yang merata. Berikut adalah batas maksimal pembelian token listrik dengan diskon 50% sesuai daya terpasang:

Daya 450 VA
- Maksimal pembelian: 720 jam atau 324 kWh.
- Tarif per kWh: Rp415.
- Maksimal total pembelian: Rp134.460 dengan diskon Rp67.230.

Daya 900 VA
- Maksimal pembelian: 720 jam atau 648 kWh.
- Tarif per kWh: Rp1.352.
- Maksimal total pembelian: Rp876.096 dengan diskon Rp438.048.

Daya 1.300 VA
- Maksimal pembelian: 720 jam atau 936 kWh.
- Tarif per kWh: Rp1.444,7.
- Maksimal total pembelian: Rp1.352.239,2 dengan diskon Rp676.119,6.

Daya 2.200 VA
- Maksimal pembelian: 720 jam atau 1.584 kWh.
- Tarif per kWh: Rp1.444,7.
- Maksimal total pembelian: Rp2.288.404,8 dengan diskon Rp1.144.202,4.

Kuota dan Sasaran Penerima Diskon

Target penerima diskon listrik kali ini meliputi berbagai kapasitas daya yang terpasang di rumah tangga. Tercatat ada 24,6 juta pelanggan untuk daya 450 VA, 38 juta pelanggan untuk daya 900 VA, 14,1 juta pelanggan untuk daya 1.300 VA, dan 4,6 juta pelanggan untuk daya 2.200 VA.

Cara Mendapatkan Diskon Listrik PLN

Untuk memanfaatkan diskon ini, pelanggan harus menggunakan aplikasi PLN Mobile. Prosesnya sederhana, pelanggan hanya perlu masuk atau mendaftar, memasukkan ID Pelanggan atau Nomor Meteran, memilih token yang diinginkan, dan melakukan pembayaran. Setelah itu, kode token akan diterima dan bisa dimasukkan ke meteran listrik prabayar di rumah.

Perhitungan Diskon dan Pengaruh pada kWh

Kebijakan ini sangat menguntungkan konsumen, terutama di tengah kenaikan PPN menjadi 12 persen. Pelanggan tidak langsung melihat pengurangan saat membayar, tetapi jumlah kWh yang diterima akan menjadi dua kali lipat dari sebelumnya. Sebagai contoh, untuk daya 1.300 watt, penambahan kWh bisa mencapai 936 dari batas maksimal yang ada.

Permasalahan yang Mungkin Dihadapi Pelanggan

Meskipun banyak manfaat, beberapa pelanggan mengeluhkan batas kWh maksimum yang kadang membuat diskon tidak berlaku. Misalnya, pelanggan dengan daya 1.300 VA hanya mendapatkan diskon hingga batas 936 kWh, dan jika melebihi jumlah ini, diskon tidak dapat diterapkan lagi.

Selain itu, ada kekhawatiran mengenai keusangan nomor token listrik jika tidak segera digunakan. Namun, admin PLN Mobile telah memastikan bahwa nomor token tidak memiliki batas masa berlaku. Bahkan jika sisa kWh belum digunakan, token tidak akan hangus dan dapat digunakan bulan berikutnya.

Diskon ini bukan sekedar pengurangan harga tetapi merupakan penambahan nilai daya yang signifikan, yang menekankan kepada peningkatan kWh yang didapatkan. Ini adalah langkah positif dari pemerintah dan PLN untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah berbagai tekanan ekonomi. Dengan mengetahui batasan dan manfaatnya, pelanggan dapat merencanakan penggunaan listriknya dengan lebih baik selama periode diskon ini.