KAI

PT KAI Daop 6 Yogyakarta Distribusikan 1.000 Paket Makan Bergizi Gratis untuk Siswa di Boyolali

PT KAI Daop 6 Yogyakarta Distribusikan 1.000 Paket Makan Bergizi Gratis untuk Siswa di Boyolali
PT KAI Daop 6 Yogyakarta Distribusikan 1.000 Paket Makan Bergizi Gratis untuk Siswa di Boyolali

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam bidang sosial dengan membagikan makan siang bergizi gratis kepada 1.000 siswa di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Langkah ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang menyasar tiga sekolah di daerah tersebut, yaitu TK Daarul Muhajirin, TK Muslimat NU 2, dan SMP Negeri 5 Boyolali. Distribusi dilakukan pada Selasa, 14 Januari 2025.

Krisbiyantoro, Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, dalam keterangannya kepada wartawan, menjelaskan bahwa inisiatif ini adalah perwujudan nyata dari tanggung jawab sosial perusahaan. “PT KAI Daop 6 Yogyakarta mewujudkan tanggung jawab sosial yang berupa pembagian makan siang bergizi gratis kepada 1.000 siswa sekolah di Boyolali hari ini,” ujar Krisbiyantoro.

Alasan utama di balik program ini adalah pentingnya pemenuhan kebutuhan gizi yang optimal bagi anak-anak usia sekolah. Krisbiyantoro menegaskan bahwa pemenuhan gizi yang baik diharapkan dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal serta meningkatkan konsentrasi belajar mereka. “Bantuan ini juga merupakan dukungan Daop 6 Yogyakarta untuk menyukseskan program makan siang bergizi gratis dari pemerintah,” tambahnya.

Dalam upaya mendukung program ini, PT KAI telah merancang berbagai inisiatif sosial lainnya yang akan diimplementasikan pada tahun 2025. Inisiatif tersebut mencakup berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, pelestarian lingkungan, pemberdayaan UMKM, dan lainnya. Krisbiyantoro menyampaikan bahwa melalui program-program sosial ini, PT KAI berupaya memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat. "Pada tahun 2025 ini, kami akan melanjutkan berbagai inisiatif sosial yang mengarah pada berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, pelestarian lingkungan, UMKM, dan lainnya," ujarnya.

Program makan siang bergizi yang digagas oleh PT KAI ini bukan sekadar upaya memenuhi kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan, tetapi juga dipandang sebagai investasi jangka panjang untuk masa depan generasi bangsa. Dengan harapan bahwa anak-anak yang terpenuhi gizinya akan mampu belajar dengan lebih efektif dan tumbuh menjadi generasi yang produktif di masa mendatang. “Dengan gizi yang cukup, mereka bisa belajar lebih baik dan tumbuh menjadi generasi yang produktif,” jelas Krisbiyantoro.

Pihak PT KAI pun tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan mendukung terlaksananya program ini. Diharapkan kolaborasi dan dukungan tersebut dapat memacu pelaksanaan program-program sosial serupa di masa mendatang. "Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi positif kepada masyarakat melalui berbagai program sosial di masa mendatang," kata Krisbiyantoro.

Langkah PT KAI Daop 6 Yogyakarta ini mendapatkan tanggapan positif dari berbagai kalangan, termasuk pihak sekolah dan orang tua siswa. Mereka menilai program ini bisa menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam mengimplementasikan kegiatan tanggung jawab sosial yang memiliki dampak langsung terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat, terutama di sektor pendidikan dan kesehatan.

Program pemberian makan bergizi ini juga selaras dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak di Indonesia, khususnya yang berada di daerah-daerah yang masih membutuhkan perhatian lebih. Dengan adanya dukungan dari perusahaan besar seperti PT KAI, diharapkan dapat terjalin sinergi yang baik antara sektor swasta dan pemerintah dalam menciptakan upaya-upaya peningkatan taraf hidup dan pendidikan di Indonesia.

Secara keseluruhan, program ini tidak hanya menegaskan posisi PT KAI sebagai perusahaan yang peduli terhadap masyarakat, tetapi juga menunjukkan peran penting perusahaan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Oleh karena itu, diharapkan langkah ini bisa menginspirasi lebih banyak pihak untuk turut serta dalam program-program sosial yang berorientasi pada kemaslahatan masyarakat luas.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index