Rumah Murah di Sumbersari, Jember: Solusi Akses Hunian Terjangkau Mulai Rp 150,5 Juta

Senin, 13 Januari 2025 | 10:22:27 WIB
Rumah Murah di Sumbersari, Jember: Solusi Akses Hunian Terjangkau Mulai Rp 150,5 Juta

Upaya memenuhi kebutuhan hunian terjangkau untuk masyarakat berpenghasilan rendah terus menjadi prioritas bagi para pengembang properti di Indonesia. Di Kabupaten Jember, Jawa Timur, khususnya di wilayah Sumbersari, kini tersedia berbagai pilihan rumah murah yang dapat dimiliki dengan harga mulai dari Rp 150,5 juta. Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi pemerintah dalam kolaborasinya dengan pengembang untuk memperbanyak rumah subsidi yang dapat diakses oleh masyarakat luas.

Menurut data terbaru dari Sistem Informasi Kumpulan Pengembang (SiKumbang), yang dikembangkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), beberapa proyek perumahan baru telah diluncurkan untuk memenuhi permintaan yang tinggi akan rumah dengan harga terjangkau.

"Rumah murah adalah jawaban bagi banyak keluarga di Indonesia yang sebelumnya kesulitan memiliki hunian sendiri. Dengan adanya opsi di daerah seperti Sumbersari yang harganya di bawah Rp 200 juta, kami berharap semakin banyak warga yang bisa memiliki rumah sendiri," kata Aryo Setiawan, salah satu pengembang dari proyek perumahan yang berlokasi di Sumbersari.

Selain terjangkau, rumah yang tersedia di kawasan ini adalah tipe 36 yang dianggap ideal untuk kebutuhan dasar keluarga kecil. Pengembang memastikan bahwa meskipun harga rumah lebih rendah, kualitas pembangunan tetap dijaga untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pemilik rumah. Proses pembangunan juga diawasi oleh tim yang berpengalaman untuk memastikan bahwa standar perumahan layak tidak terabaikan.

Lokasi Sumbersari sendiri menawarkan berbagai keuntungan bagi para calon pembeli rumah. Selain dekat dengan pusat kota Jember, wilayah ini juga memiliki akses yang cukup baik ke berbagai fasilitas publik seperti sekolah, rumah sakit, dan pasar tradisional yang tentunya akan memudahkan kehidupan sehari-hari penghuni.

Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Jember menyatakan dukungannya terhadap inisiatif ini. "Kami mendukung penuh setiap upaya yang mempermudah masyarakat memiliki tempat tinggal yang layak. Ini juga menjadi bagian dari visi kami untuk meningkatkan kesejahteraan warga daerah," ujar Budi Santoso, Kepala Dinas, menegaskan.

Rumah di proyek perumahan ini juga dikhususkan bagi masyarakat yang berhak mendapatkan fasilitas pembiayaan bersubsidi dari pemerintah, seperti Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Program ini memungkinkan masyarakat mendapatkan cicilan rumah dengan bunga rendah serta jangka waktu pembayaran yang panjang.

Bagi yang tertarik dengan penawaran ini, penting untuk segera melakukan pengecekan ketersediaan dan mempersiapkan syarat-syarat administrasi yang diperlukan, mengingat tingginya minat akan rumah subsidi ini. Selain faktor harga, penting pula mempertimbangkan aspek lain seperti aksesibilitas dan fasilitas yang disediakan oleh lingkungan sekitar rumah tersebut.

Kehadiran proyek rumah murah di Sumbersari menjadi angin segar bagi upaya pemerintah dalam menyediakan perumahan bagi rakyat, terutama di tengah keterbatasan lahan dan peningkatan kebutuhan tempat tinggal saat ini. Inisiatif ini diharapkan dapat diduplikasi di berbagai daerah lain di Indonesia, sehingga program rumah terjangkau bisa merata dan dinikmati oleh seluruh masyarakat.

Masyarakat dapat mengakses informasi lebih lanjut dan melakukan pendaftaran awal melalui situs resmi SiKumbang. Dengan platform ini, calon pembeli rumah bisa mendapatkan data akurat dan terkini mengenai lokasi, harga, dan tipe rumah yang diinginkan.

Inisiatif ini diharapkan tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan akan hunian terjangkau, tetapi juga membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan memiliki hunian yang layak dan nyaman. Program perumahan di Sumbersari, Jember, hanyalah salah satu dari sekian banyak langkah strategis yang sedang digerakkan oleh berbagai pihak untuk mengatasi permasalahan perumahan di Indonesia.

Terkini